Pada umumnya, banyak pria yang malu datang ke rumah sakit ketika mengalami gangguan kesehatan reproduksi. Mengatasi kondisi tersebut, dengan memanfaatkan kecanggihan teknologi hadir platform kesehatan sehatQ.com yang memudahkan masyarakat cari dokter secara mudah.

Direktori Ranah Kerja Dokter Andrologi Di SehatQ.com

Mengenal lebih jauh tentang sehatQ.com yakni sebuah platform yang menyediakan berbagai direktori sehingga memudahkan masyarakat mencari berbagai informasi kesehatan dan mencari dokter spesialis andrologi serta mengenali ranah kerjanya dengan mudah, diantaranya meliputi:

  1. Infertilitas Pria

Gangguan kesuburan atau biasa dikenal dengan istilah infertilitas yang dialami pria, merupakan salah satu ranah kerja dokter spesialis andrologi. Indikasi penyakit ini apabila tidak kunjung terjadi kehamilan setelah 1 tahun senggama tanpa menggunakan alat.

Umumnya masalah tersebut disebabkan beberapa faktor dan pria memiliki persentase sekitar 24%. Pada beberapa kasus jika infertilitas pada laki-laki bisa dipicu karena jumlah air mani yang kurang, pergerakan sperma lambat, disfungsi seksual ataupun gangguan hormonal.

  1. Disfungsi Ereksi

Dokter andrologi juga menangani masalah seksual yang dialami oleh pria seperti impoten. Disfungsi ini merupakan suatu kondisi dimana laki-laki tidak dapat mencapai maupun mempertahankan ereksi penis ketika melakukan hubungan senggama.

Gangguan ini dapat membuat hubungan senggama menjadi kurang memuaskan. Umumnya disfungsi ereksi tersebut disebabkan karena faktor perkembangan baik afektif, antar personal ataupun kognitif.

  1. Hipogonadisme

Ranah kerja dokter andrologi berikutnya adalah hipogonadisme. Penyakit ini terjadi karena adanya gangguan seksual pada pria, dimana testis mampu memproduksi hormon dalam jumlah sedikit. Gejala umumnya seperti penurunan libido, kehilangan massa otot dan payudara membesar.

Perlu diketahui gangguan hormon seksual ini terjadi karena beberapa faktor seperti kelainan genetik, disfungsi organ hati atau ginjal, penyakit autoimun, infeksi dan komplikasi operasi pada bagian alat vital.

  1. Andropause

Pada beberapa kasus pria yang telah berusia lanjut mengalami masalah kekurangan hormon testosteron. Dalam dunia medis gangguan ini dikenal dengan istilah andropause, mengingat disfungsi ini terjadi pada sistem reproduksi tentun menjadi ranah kerja dokter andrologi.

Andropause ini dipicu karena jumlah atau kadar hormon testosteron berkurang akibat terjadinya melemahnya fungsi poros pengendali produksi di bagian hypotalamus, hipofisis dan gonad. Namun pada beberapa kasus, gangguan itu disebabkan karena penurunan libido, osteoporosis dan depresi.

  1. Ejakulasi Dini

Ejakulasi dini merupakan salah satu gangguan yang dialami pria. Sebenarnya penyakit ini termasuk dalam kategori umum, namun banyak lai-laki berpikir jika itu adalah hal memalukan. Padahal keadaan tersebut tidak bisa reda dengan sendirinya.

Untuk mengatasi masalah itu, hal yang bisa dilakukan yakni cari dokter andrologi untuk kemudian melakukan konsultasi. Nantinya tenaga medis akan memberikan tindakan sesuai dengan faktor penyebabnya.

  1. Gangguan Prostat

Masalah umum dialami pria yang menjadi ranah kerja dokter andrologi yakni gangguan prostat. Biasanya penyakit ini diidap oleh laki-laki lanjut usia sekitar 50 tahun ke atas. Gejalanya sendiri seperti ukurannya membesar atau mengalami pembengkakan.

Umumnya gangguan ini memiliki 3 jenis yakni Benign Prostatic Hyperplasia (BPH), Prostatis dan kanker prostat. Tentu masing-masing membutuhkan penanganan, untuk mendapatkan tindakan medis yang tepat maka penting agar konsultasi dengan dokter andrologi.

Itulah ulasan singkat mengenai ranah kerja dan ruang lingkup andrologi. Jika Anda mengalami gangguan pada sistem reproduksi seperti di atas, solusi yang dapat dilakukan yakni dengan cari dokter spesialis melalui SehatQ.com.